Peringatan Hari Buruh Internasional Disnakertrans bersama Kepolisian dan Organisasi Pemerhati Buruh Lombok Timur |
Lombok Timur, Hariannusra.com - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) bersama Organisasi buruh dan Polres Lombok Timur mempringati Hari Buruh Internasional (mayday) dengan menggelar yasinan dan doa serta pemotongan tumpeng.
Acara tersebut digelar di aula Dinsakertrans Lombok Timur, Selasa 2 Mei 2023.
Selain yasinan, peserta dalam acara tersebut juga mendoakan semua buruh dan pekerja selalu mendapat keselamatan dan berkah.
Kepala Disnaker Lombok Timur, M. Hairi, dalam sambutannya mengatakan, buruh merupakan penggerak bagi perusahaan dan mempunyai peranan penting.
"Buruh merupakan penggerak perusahaan, tidak ada perusaahan yang maju tanpa adanya buruh" ungkap Hairi.
Hairi juga menjelaskan, sejauh ini belum terdapat permasalahan antara perusahaan dengan buruh dilihat dari nihilnya jumlah aduan pekerja kepada Disnaker terkait Tunjangan Hari Raya (THR).
Ia lanjut menjelaskan, sebnyak 1.049 perusahaan yang ada di Lombok Timur memenuhi kewajibannya membayarkan hak pekerja tentang THR.
"Sejak dibukanya Posko Pengaduan THR oleh Dinasker, tidak ada pengaduan yang masuk terkait pengaduan THR" jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Lombok Timur diwakili Kepala Satuan (Kasat) Intelkam Polres Lombok Timur, IPTU Imran Rasyadi, mengatakan peringatan Hari Buruh dengan Yasinan dan Doa tersebut merupakan hasil koordinasi yang baik dengan organisai pemerhati buruh dan instansi terkait.
Ia menyampaikan rasa terimkasihnya kepada organisasi buruh yang hadir dalam acata tersebut dan meminta terus berkoordinasi serta tetap menjaga kamtibmas di Lombok Timur.
Di tempat yang sama, Ketua Serikat Pekerja Nasional (SPN), Sarwin mengatakan kegiatab peringatan Hari Buruh Internasional yang diperingati dengan yasinan tersebut merupakan kegiatan yang positif.
Sarwin menjelaskan bahwa antara buruh dan perusahan merupakan simbiosis mutualisme yang sama-sama saling membutuhkan.
Ia menyambut baik kordinasi yang telah dilakukan pihak Kepolisian dan pemerintah dan berharap kedepannya lebih terjalin komunikasi yang lebih baik lagi. (HN)