Polda NTB siapkan 1.335 personel menjelang Natal dan Tahun Baru |
Lombok Timur, Hariannusra.com - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polda NTB menyiapkan 1.335 personel kepolisian untuk mengamankan perayaan tersebut.
Ribuan personel tersebut bertugas mengamankan perayaan Nataru 2023-2024 di Provinsi NTB berfokus pada penurunan tingkat kriminalitas.
Hal tersebut dikatakan Kapolda NTB, Irjen Pol Raden Umar Faroq saat rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral bidang operasional, Kamis (14/12/2023).
"Penting untuk memperketat pengamanan karena Nataru selalu menyaksikan peningkatan aktivitas masyarakat di tempat-tempat ibadah, pusat keramaian, dan daerah pariwisata," ungkapnya.
Sebagai daerah dengan destinasi wisata nasional dan internasioan, pada rakor tersebut, Faroq menekankan perlunya pengamanan di pusat perbelanjaan, mall, hotel, dan restoran.
"Pengamanan harus lebih komprehensif mengingat kejadian teroris baru-baru ini. Tujuh pelaku terorisme diamankan Densus 88 di NTB, sehingga perlu kewaspadaan ekstra," tambah Faroq.
Dalam konteks tersebut, Faroq memaparkan jika tujuh pelaku terorisme yang diamankan, diduga merencanakan aksi pada Natal 2023 dan Pemilu 2024.
"Kita berterima kasih pada Densus 88 atas tindakan preventif. Harapannya, wilayah NTB bebas dari kegiatan terorisme saat perayaan akhir tahun dan Natal 2023," ucap Faroq.
Menurutnya, kegiatan pengamanan bukan hanya terbatas pada periode Nataru, tetapi harus dilanjutkan dalam setiap kegiatan masyarakat di 10 kabupaten/kota di NTB.
Ia juga mengingatkan, agar jajaran kapolres/kapolresta di NTB segera mengantisipasi potensi pemblokiran jalan di beberapa lokasi, mengingat dampak yang dapat ditimbulkan.
"Pemblokiran jalan di beberapa wilayah dapat menghambat suplai sembako dan berdampak buruk pada ekonomi masyarakat. Saya minta tindak tegas jika terjadi pemblokiran," tandasnya.
Semrntara itu, Kepala Biro Oprasional (Karo Ops) Polda NTB, Kombes Pol. Abu Bakar Tertusi menjelaskan pengamanan Nataru melibatkan 1.335 personel yang akan dikerahkan.
Abu Bakar mengatakan, personel tersebut terdiri dari anggta Polda NTB dan Polres di 10 kabupaten/kota.
"Tugas ini melibatkan 404 personel dari Polda NTB, 52 personel dari Operasi Mantap Brata Polda NTB dan 933 personel dari 10 polres dan polresta," jelasnya.
"Mereka akan menjaga keamanan langsung dengan cadangan personel di masing-masing polres," katanya. (HN)