Puting Beliung Sapu 2 Rumah Warga di Jerowaru

 

Rumah Warga yang Terkena Puting Beliung (Foto ist)

Lombok Timur, Hariannusra.com - Dua rumah warga Ekas Buana Kecamatan Jerowaru tersapu angin puting beliung pada jumat, 30 September 2022 sekitar pukul 14:45 wita.


Dalam kejadian tersebut, Dua rumah warga yakni Lalu Muslim (50) dan Satih (60), masing-masing porak poranda.


Selain itu, seorang anak berusia 13 tahun bernama M Yusuf Ayubi mendapatkan luka di bagian kepala akobat tertimpa atap rumah yang berjatuhan saat kejadian.


Salah satu warga yang menyaksikan kejadian tersebut, Abdul Wahab menjelaskan kejadian tersebut berlansung saat hujan yang disertai petir dimana Angin puting beliung datang dari arah timur secara tiba-tiba dengan membawa turut serta benda ringan seperti daun kering dan menyapu kedua atap rumah tersebut.


"Saat itu, saya sedang bekerja di ladang yang berjarak sekitar 15 meter dari rumah tersebut. Kala itu angin sudah mulai turun disertai dua kali petir dan guntur, tidak lama kemudian angin tersebut datang dari arah timur dan mengangkat kedua atap rumah tersebut," tuturnya.


Wahab yang melihat kejadian tersebut tak tinggal diam. Ia bersama beberapa warga lainnya yang sedang bekerja di lahan tersebut kemudian memberikan pertolongan.


Wahab bersama warga lainnya di lokasi kejadian hanya menemukan seorang anak dalam keadaan terluka dibagian kepala akibat terkena atap rumah dari bahan asbes.


Kepala Desa Ekas Buana Kecamatan Jerowaru, Ahmad Nursandi atas kejadian tersebut  menjelaskan, letak kedua rumah tersebut agak jauh dari permukiman warga lainnya sehingga kejadian tersebut tidak berdampak kepada rumah warga lainnya.


"Menurut keterangan warga, posisi angin puting beliung tersebut hanya di seputaran rumah itu saja," Kata Nursandi.


Tanpa menunggu lama, Ahmad Nursandi mendatangi rumah korban. Saat ini, kejadian tersebut sudah dilaporkan kepada pemerintah kecammatan.


Berdasarkan rilis dari Dinas Perumahan Rakyat dan dan Kawasan Permukiman (Perkim) menerangakan, Beberapa OPD Lombok Timur terkait yakni, Dinas Perkim, Dinas Sosial, Badan Penanggulanagan Bencana Daerah (BPBD), tim Tagana Kecamatan Jerowaru dan Pemerintah Desa setempat, telah turun ke lokasi becana memberikan bantuan berupa kebutuhan makan pokok, pakaian, tenda beserta matras dan perlengkapan sehari-hari lainnya. 


Dari hasil assasmen Dinas Perkim bersama BPBD menyatakan berdasarkan hasil perhitungan RAB kedua rumah tersebut masuk dalam kategoi rusak berat. Rekonstruksi dan rehabilitasi akan dilakukan secepatnya.


Kedua KK yang tinggal di rumah tersebut sementara waktu akan tinggal di dalam tenda yang telah diberikan. (HN)

PT. Dafy Medi Nusra