Sowan ke Kediaman TGH. Muslihin, BPD Kotaraja: TGH Muslihin Anjurkan Musyawarah Mufakat

 

BPD Kotaraja berkunjung ke kediaman TGH. Muslihin pasca peletakan batu pertama IPA SPAM Selatan

Lombok Timur, Hariannusra.com - Setelah dilaksanakannya peletakan batu pertama Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), Badan Permusyaratan Desa (BPD) Kotaraja menyatakan TGH. Muslihin hadir sebagai undangan sekaligus memimpin doa dalam acara tersebut.


Hal tersebut dikatakan H.L. Sukiman setelah mengunjungi kediaman TGH. Muslihin bersama ketua BPD Kotaraja dan jajarannya.


Sukiman mengatakan, dalam kunjungan tersebut, BPD menyampaikan kondisi persoalan sumber mata air Pinaran Sungai Ketemuk yang masih belum mendapatkan persetujuan dari masyarakat.


"Kemarin Saya bersama beberapa BPD bersilaturahmi ke Rumah Bapak Tuan Guru, terkait dengan pemberitaan yang mengatakan Bapak Tuan Guru Mendukung Program Spam Selatan", Ujarnya (17/05).


Ia mengatakan, Setelah mendengarkan keterangan dari TGH. Muslihin, Beliau (TGH. Muslihin) hadir dalam acara peletakan batu pertama, hanya sekedar sebagai undangan dan memberikan Doa.


"Bapak Tuan Guru tidak mengetahui persis kondisinya, hanya di undang hadir dalam rangka memberikan do'a  serta menyarankan untuk melakukan musyawarah mupakat", Terangnya.


Selanjutnya Pihaknya pun mengkhawatiran akan dampak kekeringan dan hilangnya mata air yg bersumberkan dari rembesan aliran sungai tersebut yang masuk ke saluran irigasi dan persawahan masyarakat.


Selain itu, Ketua BPD Kotaraja,  Lalu Isnaini,  mengatakan akan melakukan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) untuk mengakomodir aspirasi masyarakat.


Isnaini menerangkan, dalam Musdesus tersebut Pemdes dan masyarakat akan sama sama mencari solusi terbaik guna bisa mengakomodir semua kepentingan.



Ia berharap,  Pemerintah Daerah (Pemda) Lombok Timur menjadi instrumen hadirnya negara di setiap kesulitan dan persoalan rakyat.


"Pemerimtah harus lebih bijak dalam membangun komunikasi yg sehat, jauh dari arogansi kekuasaan di militerisme yg bisa merusak tatanan kemanunggalan" Ujarnya.


Sebelumnya diberitakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lombok Timur , Dewanto Hadi mengatakan, Program spam pantai selatan harus tetap berjalan.


“Hari ini program SPAM tetap berjalan kalau dilihat progresnya dimulai dari hilir pemasangan pipa dan Continuous Delivery Pipeline (CDP) sudah sampai Desa Rumbuk, karena memang progresnya juga bagus,” Ujarnya. (HN) 

PT. Dafy Medi Nusra